KORESPONDEN INDONESIA – Deputi Bidang Logistik dan Peralatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Dr. Lilik Kurniawan, ST, M.Si, melakukan peninjauan terhadap kesiapan logistik dan peralatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Besar, Minggu, 10 nOVEMBER 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapsiagaan BPBD Aceh Besar dalam menghadapi potensi bencana alam yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
Didampingi oleh Kalaksa BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil, S.Sos, M.Si, Lilik Kurniawan memeriksa langsung kondisi logistik dan peralatan yang disimpan di Gudang BPBD yang terletak di Gampong Sibreh Keumudee, Kecamatan Suka Makmur. Dalam kesempatan itu, Lilik Kurniawan mengungkapkan pentingnya memastikan bahwa semua barang yang ada di gudang dalam kondisi siap pakai.
“Saya ingin melihat secara langsung barang-barang yang ada di sini dan memahami kegunaannya. Kita harus memastikan logistik dan peralatan ini siap digunakan kapan saja dibutuhkan, terutama saat terjadi bencana alam,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya pemantauan rutin terhadap logistik dan peralatan agar selalu dalam kondisi prima.
Lilik Kurniawan menambahkan, salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan adalah masa kadaluarsa barang, terutama bahan makanan siap saji. “Logistik dan peralatan harus dirawat dengan baik, terutama makanan yang disimpan. Pastikan tidak ada yang sudah kedaluarsa, agar tidak membahayakan ketika digunakan dalam keadaan darurat,” tegasnya.
Menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang meningkat, terutama di musim penghujan, Deputi BNPB juga mengingatkan BPBD Aceh Besar untuk selalu siap siaga. “Bencana seperti banjir, tanah longsor, dan puting beliung bisa terjadi kapan saja. Oleh karena itu, BPBD Aceh Besar harus siap menghadapi kondisi tersebut dengan koordinasi yang baik antara semua instansi terkait,” tambahnya.
Sementara itu, Ridwan Jamil menyampaikan apresiasi kepada Deputi BNPB atas kunjungan yang memberikan semangat dan arahan yang sangat berarti bagi tim BPBD. “Terima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana,” ungkapnya.***