Koresponden Indonesia – Polresta Banda Aceh menyatakan kesiapan penuh untuk mengamankan debat perdana pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banda Aceh yang akan berlangsung pada malam ini, Rabu, 30 Oktober 2024, di Hotel Amel Convention Hall, Gampong Blang Oi, Kecamatan Meuraxa. Dalam pengamanan acara penting ini, Polresta Banda Aceh mengerahkan sebanyak 227 personel yang akan disiagakan di berbagai titik strategis, baik di dalam maupun di luar gedung tempat debat berlangsung.
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli, menegaskan kesiapan jajaran Polresta Banda Aceh dalam menjaga kelancaran acara. Usai melakukan inspeksi lokasi bersama Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Banda Aceh, Yusri Razali, Kapolresta memastikan seluruh rangkaian acara nanti malam akan berjalan aman, tertib, dan damai. “Hari ini saya bersama Ketua KIP Kota Banda Aceh dan tim lainnya telah mengecek langsung lokasi. Kami pastikan seluruh rangkaian debat nanti malam berlangsung aman, damai, dan tertib,” ungkap Kombes Pol Fahmi.
Dalam pengamanan debat, Polresta Banda Aceh bekerja sama dengan KIP dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslih) untuk mengatur keamanan dan ketertiban acara di dalam gedung. Fokus utama pengamanan ini adalah mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, mengingat debat perdana ini menjadi perhatian publik, baik dari simpatisan masing-masing kandidat maupun masyarakat umum yang ingin mengetahui visi dan misi calon pemimpin Banda Aceh untuk periode mendatang.
Kapolresta menjelaskan bahwa pola pengamanan telah disiapkan dengan matang dan menyeluruh. Pengamanan dilakukan tidak hanya di dalam gedung debat, tetapi juga mencakup area luar gedung, jalan sekitar lokasi, serta kantong-kantong parkir. Langkah ini diambil agar para pendukung dan masyarakat yang hadir bisa memasuki lokasi acara dengan lancar tanpa hambatan.
“Beberapa personel kami tempatkan di seputaran gedung, termasuk di kantong parkir, sehingga masyarakat atau simpatisan yang datang dapat masuk dengan tertib,” tambah Kapolresta.
Di samping itu, pihak kepolisian juga memprioritaskan pengaturan lalu lintas agar arus kendaraan di sekitar lokasi tidak terganggu oleh tingginya jumlah pengunjung debat.
Debat Wali Kota Banda Aceh, Polresta Siapkan Pengamanan Ketat!
Tidak hanya fokus pada pengamanan gedung dan pengaturan parkir, Polresta Banda Aceh juga menyiapkan personel untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas di sekitar Hotel Amel Convention Hall. Menurut Kapolresta, titik-titik rawan kemacetan di depan dan seputaran gedung akan dijaga secara ketat agar kendaraan dapat melintas dengan lancar. “Kami pastikan bahwa di depan maupun seputaran gedung Amel tidak terjadi kemacetan dan keruwetan lalu lintas,” tegasnya.
Demi menjaga ketertiban acara, Polresta Banda Aceh dan KIP telah melakukan koordinasi terkait pengaturan akses masuk. Sesuai hasil koordinasi, hanya orang-orang yang memiliki ID card khusus dari KIP yang diperbolehkan masuk ke dalam gedung untuk menyaksikan debat. Hal ini bertujuan untuk membatasi jumlah orang di dalam gedung, serta memastikan bahwa mereka yang hadir adalah undangan resmi atau memiliki peran penting dalam acara tersebut.
“Kami berharap bagi yang mendapat undangan dan punya ID card khusus dari KIP untuk dapat menggunakannya saat masuk, sehingga kegiatan ini bisa berlangsung dengan tertib,” jelas Kapolresta.
Debat perdana pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banda Aceh ini menjadi momen penting dalam menentukan masa depan kota. Oleh karena itu, Polresta Banda Aceh berkomitmen untuk menjaga kondusivitas selama acara berlangsung. Kapolresta berharap semua pihak, baik simpatisan maupun masyarakat yang hadir, dapat mengikuti acara ini dengan tertib dan damai.
Dengan kesiapan Polresta Banda Aceh yang melibatkan ratusan personel, serta dukungan penuh dari KIP dan Panwaslih, debat perdana calon pemimpin Banda Aceh ini diharapkan dapat berlangsung dengan aman dan lancar, sehingga masyarakat dapat menyimak visi dan misi para calon dengan baik.***