Polres Aceh Tamiang juga akan terus bekerja sama dengan TNI, pemerintah daerah, penyelenggara Pilkada, dan tokoh masyarakat untuk mencegah potensi gangguan keamanan. Salah satu hal yang menjadi fokus utama adalah pencegahan penyebaran hoaks dan provokasi yang dapat memicu ketegangan di masyarakat.
“Kami ingin agar seluruh elemen masyarakat ikut serta dalam menjaga ketenangan dan kelancaran Pilkada. Keamanan adalah tanggung jawab bersama, dan kami berharap masyarakat dapat berperan aktif,” tambah Muliadi.
Selain itu, Muliadi juga menegaskan bahwa pihaknya tidak akan segan untuk menindak tegas pihak-pihak yang berusaha mengganggu jalannya Pilkada. “Kami akan bertindak tegas terhadap siapapun yang mencoba merusak suasana damai dan stabilitas yang sudah tercipta di Aceh Tamiang,” ujar Kapolres.
Muliadi juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan segala aktivitas mencurigakan atau potensi gangguan keamanan kepada pihak kepolisian. “Kami menyediakan kanal pengaduan yang dapat digunakan untuk melaporkan hal-hal yang mencurigakan. Keamanan bersama adalah prioritas kami,” tambahnya.***