...
Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Example 728x250
HeadlineNasional

Menag Apresiasi Romo Syafi’i, Singgung Izin Ditjen Pesantren

60
×

Menag Apresiasi Romo Syafi’i, Singgung Izin Ditjen Pesantren

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

KORESPONDEN INDONESIA – Menteri Agama Nasaruddin Umar mengumumkan kabar baik bagi kalangan pesantren. Dalam Apel Hari Santri 2025, ia menyampaikan bahwa izin prakarsa pembentukan Direktorat Jenderal (Ditjen) Pesantren segera diterbitkan.

Selain itu, Menag juga memberikan apresiasi khusus kepada Romo Muhammad Syafi’i atas kerja kerasnya dalam mengakselerasi proses pembentukan Ditjen Pesantren.

Apresiasi tersebut disampaikan langsung oleh Nasaruddin saat menjadi Pembina Apel Hari Santri 2025 yang digelar di halaman kantor pusat Kementerian Agama, Rabu (22/10/2025).

BACA JUGA :  Cegah Anemia & Stunting, Safriati Kasih Tips Jitu!

Tahun ini, Apel Hari Santri tampil berbeda karena petugas apel berasal dari para pejabat eselon I Kemenag. Dirjen Bimas Katolik Suparman bertindak sebagai Komandan Apel, sementara Dirjen Bimas Hindu I Nengah Duija membacakan Pancasila dan Dirjen Bimas Buddha Supriyadi membacakan Naskah Pembukaan UUD 1945.

BACA JUGA :  Modal Usaha Mikro Kini Gampang, Daftar KUR BRI 2025

Dirjen Pendidikan Islam Amien Suyitno bersama Kepala Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan SDM M Ali Ramdhani turut membacakan Resolusi Jihad dan Ikrar Santri. Doa penutup dibacakan oleh Dirjen Bimas Islam Abu Rokhmad.

Acara juga diwarnai paduan suara dari Ditjen Bimas Kristen, dengan Dirjen Bimas Kristen Jeane Marie Tulung sebagai pembawa acara. Hadir pula para pejabat eselon II, ASN Kemenag, serta ratusan santri dari berbagai daerah.

BACA JUGA :  Kontrol Penyakit Kronis Tanpa Ribet Lewat PRB BPJS

Dalam sambutannya, Menag menyampaikan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah membantu memperjuangkan pembentukan Ditjen Pesantren. “Wabil khusus Wamenag telah memerjuangkannya sesegera mungkin,” kata Menag.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Eksplorasi konten lain dari Koresponden Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca