KORESPONDEN INDONESIA – Sebagai bagian dari peringatan Hari Ibu yang ke-96, Pengurus Tim Penggerak PKK Aceh bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Aceh menggelar kegiatan sosial dengan membagikan paket sembako kepada puluhan pemulung yang berada di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Gampong Jawa, pada Kamis, 5 Desember 2024.
Pj Ketua PKK Aceh, Safriati, menyampaikan bahwa pemberian sembako ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan. “Pembagian sembako ini merupakan salah satu cara untuk memperingati Hari Ibu, serta untuk membantu meringankan beban hidup mereka,” ujar Safriati. Ia menambahkan bahwa pemberian sembako ini bukan hanya sebagai bantuan sementara, tetapi juga untuk membuka peluang bagi pemulung dalam meningkatkan taraf hidup mereka.
Paket sembako yang dibagikan kepada pemulung tersebut berisi bahan pokok seperti beras 5 kg, buah-buahan, ikan, telur, minyak goreng, kain sarung, serta peralatan kebersihan dan mandi. Bantuan ini sangat berarti bagi para pemulung yang bergantung pada hasil memulung untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Selain itu, dalam kesempatan yang sama, Safriati juga memberikan saran agar para pemulung dapat mengaktifkan bank sampah sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan mereka di masa depan.
“Kami juga menyarankan agar mereka memanfaatkan bank sampah sebagai solusi untuk mengelola sampah sekaligus menambah penghasilan,” jelas Safriati.
Juwairiah (40), seorang pemulung yang menerima bantuan, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan. “Pendapatan dari memulung sangat terbatas, jadi sembako ini sangat membantu kami. Kami sangat bersyukur,” ujarnya.
Ramadhan (38), pemulung lainnya, juga menyampaikan rasa terima kasih kepada PKK dan DWP Aceh. “Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Kami berharap lebih banyak lagi yang peduli dengan keadaan kami,” tuturnya.***
